JAKARTA, KLIK7TV.CO.ID – Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KementerianPPMI) tetap concern dalam penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Korea Selatan skema G to G (Government to Government) dan tidak ada perubahan dalam kebijakan penempatan PMI tersebut.
“Penempatan PMI Korea Selatan skema G to G sama saja yang kemarin dengan saat ini, tidak ada perbedaan, tidak ada perubahan apa-apa. Calon PMI kami layani dengan baik dan tidak ada perubahan apapun dalam kebijakan,” kata Direktur Penempatan Pemerintah Kawasan Asia dan Afrika BP2MI Seriulina Tarigan kepada Klik7tv.co.id usai acara pelepasan 403 calon PMI Korea Skema G to G bidang Manufaktur dan Fishing, di Hotel El Royale, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (16/12/24).
Acara pelepasan calon PMI Korea Selatan yang dilepas Kementerian PPMI hari ini lanjut Seriulina, adalah keberangkatan PMI Korea G to G yang terakhir pada tahun ini.
Apalagi kata Seriulina, Menteri PPMI Abdul Kadir Karding concern penempatan PMI Korea Selatan G to G ini. Dan menteri PPMI telah koordinasi dengan KBRI Seoul dan HRD Korea Pusat atau HRDK terkait penempatan dan perlindungan PMI Korea Selatan.
“Untuk penempatan PMI Korea G to G ini sedang giat dilakukan kajian untuk perbaikan. ini sudah baik, tapi Pak Menteri ingin menjadi lebih baik lagi,” ungkap Seriulina.
“Termasuk PMI Korea yang kabur juga menjadi concern kita, sebagaimana ke depan kita siapkan agar PMI yang kabur ini lebih terminimalisir lagi,” imbuhnya. (ARMAN R)
