Ekonomi

Menteri Karding dan Pengurus IKAPMII Diskusi Peningkatan Kualitas dan Pelindungan PMI

JAKARTA, KLIK7TV.CO.ID – Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding mengatakan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KPPMI) intens melakukan pertemuan Organisasi Massa (Ormas) untuk mengkampanyekan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KPPMI) yang baru dibentuk oleh Presiden Prabowo Subianto dalam Kabinet Merah Putih.

“Jadi karena ini Kementerian baru dan masyarakat perlu tahu pekerjaan Kementerian PMI itu, maka dalam forum apa saja saya gunakan untuk menyampaikan apa yang menjadi misi kita, masalah kita, peluang peluang yang bisa Kita buat demi kebaikan bangsa dan negara,” kata Abdul Kadir Karding, disela sela acara Diskusi Publik “Tantangan ke depan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia”, yang digelar di Sekretariat PB IKAPMII (Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia), Jakarta, Jum’at Sore (6/12/24)

Menurut Menteri Karding, dengan melibatkan Ormas, seperti salah salah satunya PB IKAPMII, adalah bagus untuk merubah pola pikir pengurus dan anggota IKAPMII untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) mereka untuk membantu orang terkait kualitas calon Pekerja Migran Indonesia (PMI)

“Saya ini orang pengurus IKAPMII, ikut aktif dalam skema SDM dalam bentuk pelatihan. Kami terbuka kepada siapa saja untuk peningkatan SDM,” ucap Karding.

Ia menjelaskan, yang bisa disambungkan dengan IKAPMII ada dua hal dalam konteks jangka panjang. Pertama, adalah sisi perlindungan bagaimana kita memastikan bahwa semua orang yang bekerja di luar negeri yang rata-rata domestik.

“Sekarang ini banyak kasus penyiksaan PMI, Human trafiking, sampai pada TPPO. rata rata banyak orang NU baik di Malaysia maupun di Arab Saudi, bahkan di Taiwan dan Hongkong, paling Banyak orang NU nya. Saya bersyukur bisa menjadi Menteri PPMI negara membantu PMI secara umum,” ungkap Karding. (ARMAN R)

Related Posts