MEDAN, KLIK7TV.CO.ID – Kabar baik bagi satuan pendidikan jenjang SMA/SMK/SLB negeri dan swasta di Sumatera Utara. Pasalnya, Dana Bantuan Operasional (BOS) tahap I Gelombang I sudah masuk ke rekening Bank Sumut dan telah disalurkan ke sekolah penerima masing-masing.
Kepala Dinas Pendidikan Provsu Dr H Asren Nasution MA melalui Sekretaris Disdiksu Kurnia Utama ST yang juga Ketua Tim BOS Provsu membenarkan hal itu ketika menjawab pertanyaan wartawan, Jumat (18/1/2024).
Jumlah penerima BOS 2024 sebanyak 2.024 sekolah lebih. Yang sudah disalurkan ke SMA/SMK/SLB Negeri/Swasta sebanyak 1.945 sekolah dengan total penyaluran dana BOS sebesar Rp 540.377.740.000,-.
Dana BOS sudah masuk rekening sekolah penerima pada 18 Januari 2024 masih terdapat sebanyak 79 sekolah lagi yang belum disalurkan pada Tahap 1 Gelombang 1 dan sisanya akan disalurkan pada gelombang 2 dan seterusnya.
Kadis menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap tim BOS Provsu dan tim teknis operator Dinas Pendidikan Provsu yang sudah bekerja maksimal sehingga penyaluran dana dilaksanakan tepat waktu. “Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu khususnya segenap tim BOS,†ujarnya.
Asren menambahkan, kolaborasi dan kerjasama tim BOS Provsu ini sangat luar biasa karena melakukan percepatan dalam pencairan dana BOS di awal tahun 2024 ini.
“Apa yang dilakukan oleh tim BOS Provsu dan jajarannya patut mendapat apresiasi yang tinggi agar kedepannya ini menjadi bagian terpenting untuk mempercepat menjalankan program dan kegiatan sesuai Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS) BOS di sekolah,” tambahnya.
Dia mengharapkan tim BOS Provsu yang terus berkoordinasi dengan kepala sekolah dan bendahara BOS di sekolah dalam pelaporan sekolah secara berkala untuk menyampaikan laporan pertanggungjawaban dana BOS tahap I 2024 yang diserahkan sekolah kepada tim BOS Provsu. Karena itu dukungan kolaborasi, koordinasi dan kerjasama yang baik ini harus tetap dipertahankan.
“Warga sekolah akan senang dengan percepatan pencairan dana BOS ini, mereka dapat menjalankan kegiatan yang menjadi bagian dari program sekolahnya. Kitaharapkan agar sekolah menggunakan dana BOS ini dengan sebaik-baiknya,†pintanya.
Kadis meminta agar kepala sekolah SMA/SMK/SLB negeri dan swasta dapat mempertanggungjawabkan penggunaan dana BOS yang telah dipakai untuk program sekolah.
“Saya tekankan agar sekolah menyelesaikan pertanggungjawaban dana BOS ini, sehingga untuk penyaluran tahap 2 tidak ada lagi yang terlambat,” katanya.
Sesuai informasi Cabdis Wilayah XI meliputi Padang Sidempuan dan Tapanuli Selatan yang 100 persen disalurkan dana BOS ke sekolahnya.
Sementara dari 79 sekolah sisa sekolah yang belum disalurkan di gelombang I Tahap I terdapat Cabdis Wilayah I meliputi Medan dan Deliserdang.
Reporter : Marlan Pasaribu
