MEDAN, KLIK7TV.CO.ID – SMA Negeri 14 Medan menggelar kegiatan “Semarak Bulan Bahasa” sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda 2025.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari mulai 22-23 Oktober 2025 bertujuan untuk mengasah bakat dan minat semua peserta didik.
Kepala SMAN 14 Medan Eva Fitra dalam sambutannya, Rabu (22/10/2025) menjelaskan kegiatan ini diikuti semua siswa mulai kelas X, XI dan XII. Kegiatan bulan bahasa ini juga sekalian untuk tugas Kokurikuler semua siswa.
“Dalam kegiatan ini juga digelar berbagai perlombaan. Kita mengadakan semacam lomba sepert penampilan seni, debat, pidato bhs. inggris, musikalisasi puisi, bazar reveiw buku, cerpen.
Kegiatan ini juga akan menampilkan narasumber alumni SMAN 14 yang sukses meniti karir di Kantor Pajak. Dalam materinya bukan menerangkan tentang pajak kepada siswa tetapi tentang bagaimana dia bisa sukses.
“Kehadirannya menjadi motivasi bagi siswa lain bagaimana perjuangannya sampai menjadi berhasil. Selain itu ada juga presentasi tentang mental kesehatan serta persembahan hiburan musik dan inovasi lainnya,” ujar Eva.
Kasek berharap kegiatan ini menjadi agenda rutin dan baru pertama kali digelar sesuai dengan kurikulum Kemendikdasmen yakni pembelajaran mendalam.
Kegiatan Kokurikuler ini akan terus diadakan selagi masih memakai kurikulum pendidikan nasional. Manfaat kegiatan ini diharapkan bagi siswa adalah bagaimana terciptanya 8 dimensi profil lulusan itu yang sesuai dengan pembelajaran mendalam.
Melalui lomba kreativitas ini ada nilai-nilai kolaborasi dan kerjasama. Kegiatan ini diharapkan siswa itu memiliki karakter-karakter baik yang muncul dan memberikan ruang untuk mengekspresikan bakat dan minat.
Untuk diketahui bahwa masing-masing orang punya bakat dan minat yang berbeda. “Bagaimana mereka mengekspresikan dan kita berharap siswa itu nanti setelah lulus bisa memiliki karakter seperti yang diharapkan.
Dalam kurikulum nasional ini diharapkan peserta didik bisa mandiri, punya kreativitas, punya nalar kritis, bisa berkolaborasi dengan orang lain.
“Apalagi nanti mungkin diperkuliahan atau di masyarakat dimana para siswa-siswi juga akan menjadi bagian dari masyarakat,” cetus Eva.
Reporter : Marlan Pasaribu