Seleksi Atlet Tarung Derajat Kabupaten Tangerang: Momentum Menempa Mental Juara dan Membentuk Karakter Tangguh

TAGERANG, KLIK7TV.CO.ID – Keluarga Olahraga Tarung Derajat (KODRAT) Kabupaten Tangerang menyelenggarakan seleksi atlet tahap pertama sebagai bagian dari proses pembinaan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Banten 2026, yang dijadwalkan berlangsung di Kota Tangerang Selatan.

Seleksi dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang, Tigaraksa, dan diikuti oleh 57 calon atlet dari berbagai Satuan Latihan (Satlat) se-Kabupaten Tangerang.

Para peserta berkompetisi dalam dua nomor pertandingan, yaitu nomor tarung dan nomor seni gerak, dengan total 21 kelas yang dipertandingkan.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua Umum KONI Kabupaten Tangerang, H. Eka Wibayu, yang turut memberikan dukungan langsung kepada para atlet muda agar tetap semangat dan fokus dalam proses seleksi.

Ketua Umum KODRAT Kabupaten Tangerang, Ir. H. Taufik Emil, menekankan bahwa proses seleksi ini tidak semata bertujuan menjaring atlet yang unggul secara fisik dan teknik, tetapi juga sebagai sarana penting untuk menumbuhkan mental kompetitif, kedisiplinan, serta karakter juang. Ia menilai bahwa olahraga bela diri seperti Tarung Derajat bukan hanya soal kekuatan, tetapi juga tentang pembinaan jati diri, kontrol emosi, dan semangat pantang menyerah.

Dari sisi psikologi olahraga, Mayor Laut (KH) M. C. Bayu Murti, M.Psi., Psikolog, yang juga menjabat sebagai Clinical Psychologist di Medical Section United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL), menegaskan pentingnya momen seleksi ini sebagai latihan mental bagi para atlet. Di tengah masa cutinya, ia turut hadir sebagai ketua pelaksana kegiatan sekaligus memberikan dukungan psikologis kepada para calon atlet untuk terus berproses dan mengembangkan diri.

Ia menjelaskan bahwa proses seleksi seperti ini memegang peranan penting dalam membentuk motivasi intrinsik atlet, yaitu dorongan dari dalam diri untuk terus berkembang, berlatih, dan menikmati proses kompetisi itu sendiri. Dalam situasi seleksi, atlet dihadapkan pada berbagai tekanan, baik dari kehadiran lawan, wasit, aturan pertandingan, maupun ekspektasi penonton.

Tekanan semacam ini, menurutnya, merupakan bagian dari pembelajaran mental yang sangat bermanfaat. Atlet belajar mengelola stres, mengatur pernapasan, mengendalikan emosi saat bertanding, serta tetap sportif dalam menerima hasil, termasuk ketika hasil tidak sesuai harapan.

Pengalaman kompetitif seperti ini sangat efektif untuk membentuk mental juara, yakni mentalitas yang tidak mudah tumbang oleh kegagalan, tidak terlena oleh pujian, dan terus berproses menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri.
Hal ini selaras dengan nilai-nilai filosofi Tarung Derajat yang menekankan pembentukan pribadi mandiri, kuat secara fisik, matang secara emosi, dan tangguh secara mental.

Seleksi tahap pertama ini akan dilanjutkan dengan tahapan berikutnya pada akhir tahun 2025 sebagai bagian dari pra-pemusatan latihan yang akan dikoordinasikan oleh KONI Kabupaten Tangerang.

Rangkaian seleksi ini diharapkan menjadi media pembinaan yang utuh—tidak hanya untuk menyaring atlet terbaik secara teknis, tetapi juga membentuk generasi atlet Tarung Derajat Kabupaten Tangerang yang memiliki karakter kuat, siap tanding, dan bermental juara.@Red

Related posts

Indo Defence Expo dan Forum 2024 Wujud Kolaborasi Strategis Untuk Pertahanan Masa Depan, Resmi Ditutup

Pimpin Sidang HLC Ke-5, Panglima TNI Sepakati Kerjasama Militer Dengan Panglima Brunei Darussalam

Pimpin Sidang HLC Ke-5, Panglima TNI Sepakati Kerjasama Militer Dengan Panglima Brunei Darussalam