Prajurit Yonif 514 Kostrad Tanggap Bencana Alam Angin Puting Beliung

Hujan angin yang terjadi di beberapa wilayah di Kab. Bondowoso hari Kamis, 18 Januari 2024, mengakibatkan angin puting beliung di desa Walidono Kec. Prajekan, Kab. Bondowoso menyebabkan 236 rumah warga serta beberapa infrastruktur rusak akibat bencana ini. Meli Hujan angin yang terjadi di beberapa wilayah di Kab. Bondowoso mengakibatkan angin puting beliung di desa Walidono Kec. Prajekan, Kab. Bondowoso menyebabkan 236 rumah warga serta beberapa infrastruktur rusak akibat bencana ini. Melihat situasi ini Prajurit Yonif 514/SY/9/2 Kostrad bergegas menuju ke lokasi tempat terjadinya bencana untuk membantu proses penanggulangan bencana tersebut. Jumat (19/01/2024).

Yonif 514/SY/9/2 Kostrad menerjunkan sebanyak 1 SST dpp Lettu Inf Yahya Hauzan bekerjasama dengan Anggota Kodim 0822, Polres Bondowoso, BPBD, Damkar, serta masyarakat sekitar. Semua elemen bekerja sama saling bahu-membahu membersihkan bekas puing-puing rumah yang rusak, pohon tumbang yang menutupi jalan akibat angin puting beliung ini .

Danyonif 514/SY/9/2 Kostrad Mayor Inf Ibrahim S. Soulisa melalui Wadanyonif 514/SY/9/2 Kostrad menyampaikan “Dengan dilaksanakannya kegiatan aksi cepat tanggap penanganan dampak dari bencana alam angin puting beliung di desa Walidono, Kec. Prajekan, Kab. Bondowoso ini merupakan sebagai langkah sigap TNI AD dalam membantu masyarakat seperti yang tertuang dalam 8 Wajib TNI.”

Pengerahan pasukan ke lokasi bencana ini pun mendapat respon positif dari masyrakat sekitar, mereka sangat terbantu dengan kehadiran Prajurit Yonif 514/SY/9/2 Kostrad yang hadir secara langsung dan memberikan bantuan moril serta memberikan integritas pelayanan di tengah – tengah masyarakat. (Penkostrad)

Related posts

Danrem Untoro Beri Bansos Kepada Pekerja di Lokasi Pembangunan Koperasi Merah Putih

Pos-Ramil 1714-07/Fawi Menyambut Natal Ciptakan Situasi Yang Baik Dengan Masyarakat Binaan Melalui Giat Komsos

Kodim 1714/PJ Hadiri Sidang Penyerahan Raperda APBD 2026, Tegaskan Dukungan terhadap Pembangunan Daerah