KLIK7TV

Siswa SMKN 14 Medan Mendapat Pelatihan Konversi Energi BBM Ke Energi Listrik Dari Kementerian ESDM RI

MEDAN, KLIK7TV.CO.ID –
Dinas Pendidikan Provsu mengapresisasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi yang dihadiri Kepala  Pusat Pelatihan Pengembangan SDM (PPSDM) KEBTKE Susetyo Edi dan Angreni Ratri Nurwini dari Kementerian ESDM. 

Demikian dikatakan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I August Sinaga SPd, SST, MAP didampingi Kepala SMKN 14 Medan Andriyanti Pasaribu, S.Pd pada Workshop Konversi Sepeda Motor BBM menjadi Sepeda Motor Listrik di SMK Negeri 14 Jalan Karya Dalam Medan dari 21 sampai 24 November 2023.

Kata August, dengan adanya kegiatan ini maka sekolah dapat didorong untuk melakukan inovasi teknologi sepeda motor sesuai dengan program pemerintah mengalihkan bahan bakar minyak menjadi tenaga listrik untuk menjaga kelangsungan sumber energi dan melestarikan alam dan lingkungan hidup. 

“Saya pikir program ini sangat dibutuhkan oleh para tenaga pendidik di bidang otomotif serta masih merupakan ilmu baru sehingga para peserta harus memanfaatkan kesempatan ini dengan mengikuti sungguh-sungguh,” harapnya.

Dengan workshop ini maka diharapkan kedepan SMK mengundang dunia usaha dunia industri (DUDI) untuk menyusun kurikulum pada kompetensi keahlian teknik sepeda motor untuk membahas kajian teori dan praktik serta melakukan sinergitas antar kompetensi keahlian yang ada urusannya, misalnya kompetensi listrik, elektronika industri.

Dijelaskannya, sepeda motor manual menjadi listrik terbarukan ini suatu inovasi terbaru yang dilaksanakan oleh siswa. Ini adalah hal yang sangat baik sekali karena kita sudah mendukung program pemerintah untuk menghemat energi. Kalau sekarang ibaratnya polusi juga sudah di mana-mana. 

Adanya konversi energi BBM ke energi listrik maka pemilik energi listrik itu sudah mendukung pemerintah untuk menghemat energi menjadi energi yang terbarukan. Itulah program yang sedang benar-benar digalakkan pemerintah.

“Jika program tahun ini sudah ada motor listrik, mobil listrik maka alat-alat rumah tangga juga diarahkan supaya ke listrik  di akhir November ini. Kementerian akan membagikan alat-alat rumah tangga seperti reskuker listrik seharga Rp 500 ribu,” ungkap August. 

Sementara Kepala SMKN 14 Andriyanti Pasaribu merasa sangat senang, bersyukur dan bangga sebagai tempat pelatihan untuk mengkonversi sepeda motor BBM menjadi motor listrik yang memiliki kompetensi baru. 

“Apa potensi pengajar kami bertambah kemudian kami juga dapat bantuan praktek tadi, supaya benar konversi terjadi sehingga kami memiliki 1 sepeda motor listrik,” ujarnya.

Namun diakuinya ada tantangan dalam peluang baru ini. “Kita merasa tertantang untuk belajar sungguh-sungguh mempelajari bagaimana konversi BBM ini ke bahan listrik supaya kedepannya anak didik memang benar-benar bisa,” terangnya.

Selama ini, SMKN 14 belum tahu bagaimana cara mengubahnya.
“Jadi kalau pengajarnya nanti sudah tahu paling tidak bisa mengimbaskan ke siswa lain dan mampu membagi ke siswa pengetahuannya,” tambahnya.

Reporter : Marlan Pasaribu

Pos serupa