Headnews

PLN Pastikan Keandalan Pasokan Listrik Jelang Idul Fitri 1442 H

JAKARTA, KLIK7TV.CO.ID – Guna mendukung keandalan pasokan listrik saat Idul Fitri 1442 H, PLN menyiagakan 31 ribu personil kelistrikan, termasuk Pasukan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Personil tersebut tersebar dalam 2.327 posko siaga 24 jam di seluruh Indonesia.
Direktur Bisnis Regional Jawa, Madura dan Bali PLN, Haryanto WS didampingi Direktur Bisnis Regional Sumatera dan Kalimantan PLN, Wiluyo Kusdwiharto dan Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara menjelaskan itu secara virtual, Selasa (11/5). Relis ini diteruskan Humas PLN Sumut Jimmy Aritonang di Medan.
“Meskipun di tengah pandemi Covid-19, kami komitmen terus siaga menjaga pasokan listrik, khususnya untuk libur Idul Fitri 1442 H. Kami ingin perayaan Idul Fitri di rumah masing-masing tetap terasa bermakna,” tutur Haryanto WS.
Saat ini sistem kelistrikan Jawa, Madura & Bali memiliki daya mampu pasok mencapai 29 ribu Megawatt (MW) dengan prediksi beban puncak pada malam jelang Idul Fitri sebesar 20 ribu MW sehingga tersedia cadangan daya sebesar 9 ribu MW.

Selain itu, untuk sistem Sumatera Bagian Utara (SBU) memiliki daya mampu mencapai 2.695 MW dengan beban puncak sebesar 2.184 MW. Sistem Sumatera Bagian Selatan Tengah (SBST) memiliki daya mampu 4.036 MW dengan beban puncak 3.570 MW.
Juga dijelaskan untuk kelistrikan Kalimantan, sistem interkoneksi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, Kalimantan Barat. Sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan. Sistem kelistrikan Sulawesi Utara dan Gorontalo.
“Dengan pasokan listrik yang handal, kami memastikan masyarakat bisa beribadah dan merayakan lebaran dengan tenang dan nyaman,” kata Syamsul Huda.
PLN menetapkan masa siaga perayaan Idul Fitri kali ini dimulai 6 Mei 2021 hingga 21 Mei 2021. Adapun selama masa siaga PLN meniadakan pemeliharaan dan pekerjaan konstruksi, menerbitkan SOP khusus siaga, menyiagakan piket di pembangkitan, transmisi dan distribusi, serta melaporkan kondisi kelistrikan secara berkala kepada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

Selain itu, PLN juga menyiagakan kendaraan sebanyak 4.591 unit serta menyiapkan 2.660 unit Genset, Unit Gardu Bergerak (UGB) dan Uninterruptible Power Supply (UPS) sebagai cadangan suplai pasokan listrik saat terjadi gangguan.

“UGB dan UPS kami prioritaskan untuk fasilitas umum, khususnya rumah-rumah ibadah,” tambah Wiluyo.

PLN mengimbau masyarakat untuk mengetahui terkait informasi dan pengaduan melalui Aplikasi PLN Mobile atau dapat menghubungi secara langsung melalui Contact Center PLN 123. (ds)

Teks foto : Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali PLN, Hariyanto WS, Direktur Bisnis Regional Sumatera dan Kalimantan PLN Wiluyo Kusdwiharto dan Direktur Bisnis Regional Sulawesi , Maluku, Papua dan Nusa Tenggara menjelaskan secara virtual kelistrikan Idul Fitri.

Related Posts