Headnews

Penyumbang Devisa Nomor 2, Maulidan Isbar : PMI Harus diurus Kementerian Tersendiri/Khusus

Jakarta, KLIK7TV.CO.ID – Pekerja Migran Indonesia (PMI) sebagai penyumbang devisa nomor 2 (dua) setelah Migas, sudah seharusnya pemerintah memberikan perhatian penuh kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Salah satunya dengan membentuk Kementerian yang tersendiri atau khusus menangani permasalahan PMI, lebih bagus ditangani Kementerian setingkat Menko. Hal itu disampaikan Ketua Umum Rakyat Pro-Gibran MilenialZ (RPGM) Maulidan Isbar dalam acara Diskusi yang diadakan di sekretariat Rumah Juang Relawan Jokowi (RJ2), kawasan Kemang Selatan, Jakarta Selatan, Selasa (26/3/2024).

Menurut Maulidan, dengan Kementerian yang khusus menangani Buruh Migran atau PMI, maka kementerian khusus tersebut berkosentrasi secara masif untuk mengurusi buruh Migran dari Hulu sampai Hilir yang bisa diselesaikan dengan satu Komando. “Kementerian ini juga bisa membuat peraturan atau regulasi. kalau hanya dinaungi Kepala BP2MI tidak akan kuat, daya tawar tidak sekuat Kemenko,” ujar Maulidan Isbar.

Masalah ini lanjutnya, menjadi isyu yang sudah bertahun-tahun tapi tidak pernah selesai. “Kalau perlu isyu PMI menjadi fokus 100 hari Prabowo untuk menyelesaikan soal ini, PMI punya kontribusi yang tidak bisa dipandang sebelah mata,” ujar Maulidan.

“Ini adalah momentum meningkatkan kualitas pelayanan terhadap PMI, pemerintah harus memberikan pelayanan yang excellent kepada PMI, agar PMI bisa terapresiasi dengan baik,” imbuhnya.

Utje Gustaf Patty selaku Ketua Bara JP kepada wartawan di sela acara tersebut mengatakan, ia berharap dari acara ini bisa memberikan solusi untuk PMI.

Menurut Utje Gustaf Patty, saat ini PMI yang bekerja di luar negeri sangat banyak dan masalah PMI di luar negeri sangat banyak juga, sehingga pemerintah seperti Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) pelan pelan mengatasi masalah ini.

“Namun saya percaya BP2MI sudah melakukan yang terbaik untuk mengatasi permasalah PMI ini,” ucap Utje Gustaf Patty. (ARMAN R)

Related Posts