KEEROM, KLIK7TV.CO.ID -Â Â Meningkatkan perekonomian masyarakat melalui keterampilan, Pos Yabanda Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY berbagi ilmu keterampilan cara pembuatan keripik pisang kepada Warga Kampung Yabanda, Distrik Yaffi, Kabupaten Keerom Papua. Jumat (03/09/2021)
Banyaknya buah pisang dari hasil kebun yang dikelola oleh warga, mendorong anggota Pos Yabanda untuk mengajarkan cara pengolahan yang tepat agar lebih bermanfaat untuk jenjang kedepan.
Kegiatan yang dipimpin oleh Wadanpos Yabanda Sertu Nasrulah tersebut bertujuan untuk membangkitkan industri rumah tangga agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Ketika di hubungi, Sertu Nasrulah menjelaskan bahwa kegiatan dapat berjalan lancar dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan, masyarakat sangat antusias dan menyimak dengan baik semua proses pengolahan yang telah di ajarkan.
“Kami ajarkan cara pengolahan Pisang ini agar masyarakat bisa memanfaatkan hasil kebun dengan lebih baik, karena selama ini saya lihat disini buah pisang hanya dimakan sendiri dan dijual begitu saja” ungkap Sertu Nasrullah.
Anggota Pos Yabanda mengajarkan warga cara mengolah pisang mulai dari cara memotong, mengolah hingga proses penggorengan menjadi sebuah keripik pisang.
Lanjut Sertu Nasrulah “Setelah keripik pisang sudah jadi, kami ajarkan proses pemberian rasa seperti manis, asin, dan lain lain, tujuanya agar lebih menarik minat pembeli dan cepat laku apabila dijual”
Sertu Nasrulah juga mengungkapkan salah satu warga Kampung Yabanda bernama Ema (40) sangat senang dan berterima kasih kepada anggota Pos Yabanda atas kegiatan tersebut.
Ema menjelaksan bahwa dirinya dan beberapa warga sebelumnya tidak tahu cara pengolahan pisang dari hasil berkebun, kini dirinya akan mempraktekan apa yang telah diajarkan dan hasilnya akan dijual.
Sementara itu, Dansatgas Letkol Inf Taufik Hidayat mengungkapkan bahwa penyuluhan yang dilakukan oleh anggota Pos yabanda tersebut bertujuan untuk menumbuhkan minat wirausaha masyarakat dalam pengolahan hasil kebun.
“Pengolahan keripik pisang ini adalah salah satu cara untuk memanfaatkan hasil kebun yang melimpah agar bertahan lebih lama dan memiliki nilai jual yang tinggi, sehingga nantinya dapat menjadi pemasukan tambahan dan meningkatkan perekonomian bagian bagi warga di Kampung Yabanda” pungkas Dansatgas.