KLIK7TV.CO.ID – *SETIAP* Ramadhan kita dihadapkan dengan moment penting yaitu Nuzulul Quran dan Lailatul Qodar, dua peristiwa ini sama-sama peristiwa turunnya al-quran, sehingga kadang membingungkan pemahaman kita. Apa bedanya Nuzulul Quran dan Lalaitul qodar?. Nuzulul quran yang sering kita pahami terjadi di malam 17 Ramadhan, sementara Lailatul qodar terjadi di sepanjang bulan Ramadhan, atau lebih cenderung di 10 hari terakhir khususnya di malam-malam ganjil.
Dua peristiwa ini sangat penting sehingga menjadi atensi besar seluruh umat muslim dunia,disaat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan, yang kemudian moment malam 17 tersebut diabadikan dengan peringatan malam turunya Al-Qur’an (Nuzulul Qur’an), dan malam Lailatul qodar yang diabadikan dengan moment Iktikaf.
Apa itu Nuzulul qur’an, bagaimana dengan Lailatul Qodar, serta bagaimana kedua peristiwa tersebut terkait dengan turunya al-qur’an. Tulisan kritis yang sangat jarang kita dapatkan ini, semoga mampu memberikan pemahaman yang benar, bagaimana sebenarnya Allah Subhana Wata’ala menurunkan Al-qur;an kepada Nabi Muhammad SAW. melalui malikat Jibril, dan bagaiman terjadinya peristiwa Lailatul Qodar.
Makna Nuzulul quran berasal dari kata nuzul dan A-lquran. Kata nuzul artinya berpindah dari atas kebawah. Pindahnya alquran dari atas kebawah ini berarti yang dinamakan Nuzulul Quran. Turunnya Alquran ini tidak langsung ke muka bumi atau langsung ke Rosulullah, tapi Al-quran turun melalui beberapa tahapan. Para ulama’ menyebutkan al-quran turun melalui dua tahap, atau tiga tahap.
Turunya Alquran dari Allah SWT. *Tahap pertama* dari Lauhul Mahfudz (tempat tercatatnya qodho dan takdir manusia), ke Baitu Izzah (Tempat yang penuh keagungan) atau langit dunia (Sama’uddunya) *Tahap kedua* dari Baitul Izzah ke Bumi yaitu kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara malikat Jibril. Turunya Alquran dari Allah SWT. ke lauhil mahfudz tidak ada cerita, tidak ada kisah, atau keterangan, kapan, dan bagaimana turunya, wallahu alam bi showab. Dari Allah disimpan di Lauhul Mahfudz hanya untuk di ketahui saja dan ini sebagai kenskuensi keimanan manusia.
Alquran turun dari Lauhul Mahfudz ke Baitul Izzah, ini turun satu mushab alquran dan sempurna dari surat alfatihah sampai surat annas, dimana turunya alquran ini terjadi dalam satu malam yaitu malam bulan Ramadhan. Inilah yang dinamakan *Lailatul Qodar* (Malam Kemuliaan). Ini berdasarkan Quran surat Albaqoroh, ayat 185, artinya Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil), dan Q.S, Ad Dukhan ayat 2, artinya sesungguhnya Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi.yaitu malam Ramadhan.
Kemudian Malam lailatul qadar diyakini terjadi pada malam ganjil dalam salah satu dari 10 hari terakhir di bulan Ramadhan, meskipun perhitungan tepatnya tidak jelas. Malam lailatul qadar dipercaya sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan. Kebaikan yang diperoleh seorang muslim pada malam tersebut melebihi nilai dari jangka waktu seribu bulan atau 83 tahun.
Sementara Alquran turun ke bumi kepada Nabi Muhammad SAW, pertama menerima wahyu diawali dengan surat Al-alaq ayat 1-5, di Gua Qiro’, dan diakhiri surat Almaidah ayat 3, artinya : Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridai Islam sebagai agamamu. Rosul menerima wahyu Alquran melalui malaikat Jibril, inilah yang dinamakan *Nuzulul Quran*.
Sehingga Ketika Nabi Muhammad SAW., menjadi Nabi dan Rosul diusia 40 tahun sampai wafatnya diusianya 63 Tahun, maka alquran turun selama 23 tahun. Dimana 13 tahun turun di Makkah dan 10 tahun turun di Madinah, sehingga ayat-ayat yang turun terbagi menjadi dua yaitu pereode Makkah dan periode Madinah. ayat yang turun sebelum Nabi Muhammad hijrah, dinamakan surat makkiyah, bukan karena tempatnya di Makkah, dan ayat yang turun setelah Nabi Muhammad hijrah dinamakan surat Madaniyah, bukan karena tempatnya di Madinah.
Jadi Nuzulul Qur’an yang dimaksud dimana Alquran turun ke bumi kepada Nabi Muhammad SAW’. tidak langsung 1 Mushab Al-qur’an lengkap, namun selama 23 tahun secara berangsur-angsur dan tidak hanya terjadi di bulan Ramadhan, tapi juga terjadi di bulan-bulan lainnya, dan waktunyapun tidak hanya malam hari tapi siang hari bahkan sore hari, sesuai asbabunnuzul yaitu sebab-sebab turunya al-quran.
Oleh: Letkol Sus Giyanto
